hei pencuri mimpi,
datang-lah kembali nanti malam.
sebab banyak mimpi ku tebar,
hingga karung-karungmu penuh sesak
pencuri mimpi, sahabatku.
kejahatan-mu termaafkan sejak lama.
sebab semua mimpi yang tak pernah membuatku dewasa,
tak pantas di simpan.
jangan buat aku jadi lelaki cengeng.
rengkuhlah semua,
paksakan hingga karung-karungmu menggelembung.
lalu tinggalkan aku terlelap nyaman,
hanya dalam bayangan antara hitam dan putih saja...
untukmu, yang selalu mendominasi mimpi malam(ku).
Jumat, Oktober 03, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar